Diary Melankolisku...........

     "ALLAHU AKBAR,ALLAHU AKBAR,ALLAHU AKBAR".Gema takbir yang silih berganti di ucapkan tiap orang.baik di musholla,masjid,ataupun tempat peribadatan orang muslim lainnya.Semua orang larut dalam kebahagiaan.Tak ubahnya diriku,aku hanya terdiam ketika orang-orang baik dari dari yang muda sampai yang tua merayakan malam idul adha secara gegap gempita,aku tak tahu mengapa aku bisa terdiam dan termenung .Akupun berjalan sambil melihat ke langit yang gelap tanpa ada bulan dan bintang.Sampai tak sadar aku sudah berada di loteng pondok.Aku merasakan kepedihan yang amat mendalam .Bagiku,Idul adha kali ini merupakan idul adha pertamaku di pondok baruku,tak ada kenangan yang indah ketika aku merayakan hari libur idul adha.Semuanya sepi,sunyi senyap,banyak santri yang pulang kampung.

Akan tetapi,aku berinisiatif supaya tidak sedih,kemudian,aku mencoba membuat diary kecil tuk menghibur kesedihanku.Sampai pada akhirnya,kata demi kata yang kutulis di selembar kertas,kini telah rampung sudahdengan judul "Idul Adha Di Pondok Baru".Dan semoga,tulisanku ini bisa mengingatkanku selaluy akan kenangan merayakan hari raya Idul Adha tanpa orang-orang yang ku cintai.